KEMENTERIAN PUPR GESA PENGERJAAN REHABILITASI DAN RENOVASI PRASARANA MADRASAH DI MAN 1 KOTA PAYAKUMBUH

MAN1VocaPay Humas – Didampingi Ketua Komite beserta Kaur TU dan beberapa wakil kepala madrasah, Kepala MAN 1 Kota Payakumbuh H. Muhammad Suhardi menerima kedatangan Project Manager PT Andica Persaktian Abadi, Andriano, S.T. di ruangan kerja Kepala Madrasah (11/9). Kedatangan Andriano terkait dengan diskusi pekerjaan pembangunan rehabilitasi prasarana pendidikan di MAN 1 Kota Payakumbuh. Proyek pembangunan rehabilitasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Direktorat Jenderal Cipta Karya Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Sumatera Barat ini sudah dimulai pengerjaannya dari tanggal 11 September 2023 kemarin.

Dalam bincang-bincang antara pihak kontraktor dan pihak madrasah tersebut, dibahas beberapa poin menyangkut teknis pembangunan yang ditargetkan selesai pada Juni 2024 mendatang. Berdasarkan Shop Drawing yang diturunkan oleh Kementerian PUPR Direktorat Jenderal Cipta Karya, Prasarana Strategis II Satuan Kerja Pelaksanaan Permukiman Provinsi Sumatera Barat, Site Plan pembangunan rehabilitasi yang akan dilaksanakan ada 18 (delapan belas) titik lokasi. Terdiri dari beberapa ruang belajar, ruang kepala dan Tata Usaha, ruang guru, ruang kelas, UKS, labor IPA, toilet, pustaka, labor komputer, pustaka, ruang BK, kantin, dan pengerjaan sarana penunjang.

Suhardi berharap dengan selesainya pembangunan dan rehabilitasi gedung dan sarana penujang yang bersumber dari dana DIPA Kementerian PUPR nantinya, proses pembelajaran di MAN 1 Kota Payakumbuh kedepannya akan menjadi lebih efektif karena sudah difasilitasi dengan sarana prasana yang lebih representatif. “Secara umum sarana dan prasarana adalah alat penunjang keberhasilan suatu proses, termasuk proses pendidikan. Karena apabila hal ini tidak tersedia maka semua kegiatan yang dilakukan tidak akan dapat mencapai hasil yang diharapakan sesuai rencana.” Ungkapnya.

Sementara itu, sehubungan dengan pekerjaan pembangunan dan rehabilitasi gedung dan sarana penunjang lainnya, proses belajar mengajar di MAN 1 Kota Payakumbuh untuk sementara waktu terlaksana menjadi dua shift, pagi dan siang.(RN)